Keegen Kojoh: Tak Ada 'Uang Pelicin' PAW 3 Anggota DPRD Bitung Siap di Gelar

    Keegen Kojoh: Tak Ada 'Uang Pelicin' PAW 3 Anggota DPRD Bitung Siap di Gelar
    Wakil Ketua DPRD Kota Bitung Keegen Kojoh Partai Nasdem

    BITUNG - Terkait adanya Uang Pelicin untuk memuluskan proses pelantikan Pergantian Antar Waktu (PAW) 3 anggota DPRD kota Btung, Wakil Ketua DPRD Kota Bitung, Keegen Kojoh kaget soal dugaan uang setoran itu.

    Keegen menyatakan, selama dirinya bertugas di lembaga DPRD, dirinya tidak pernah mengetahui soal adanya uang setoran bagi anggota DPRD yang akan dilantik lewat proses PAW.

    “Soal itu tidak ada, Saya akan cek ke anggota DPRD dan staf di Sekretariat siapa yang meminta uang untuk proses PAW, ” tegas Keegan, Selasa (07/01/2024).

    Menurut Kader Partai NasDem ini bahwa surat usulan PAW terhadap tiga calon anggota DPRD yakni Rafika Papente dari PDI Perjuangan, Melia Moesrin dari partai Golkar dan Edwin Podo dari Gerindra belum sampai ke mejanya.

    Bahkan dia pun mengaku pihaknya yakni tiga pimpinan DPRD sudah melakukan rapat terkait proses PAW pada Senin (06/01/2025).

    Hal ini kata Dia rapatnya  baru bisa digelar dikarenakan aktivitas kantor baru dimulai setelah libur dan cuti bersama Natal dan tahun baru.

    “Hari ini teman-teman di Banmus sementara menggelar rapat untuk menentukan hari dan tanggal Paripurna PAW, ” tanfasnya..

    Keegan juga menyatakan, surat usulan PAW Rafika Cs itu sempat ia ketahui akhir tahun lalu. Namun sayangnya, tanggal Paripurna yang dicantumkan tidak memungkinkan untuk digelar agenda itu.

    Karena usulan Paripurna dicantumkan 24 Desember 2024, sedangkan di tanggal itu sebagian besar anggota DPRD dan staf fokus mempersiapkan diri untuk merayakan Natal.

    “Kemudian kembali diusulkan 27 Desember 2024, tapi di hari itu sudah masuk libur dan cuti bersama bagi ASN. Jadi tetap tidak bisa digelar, ” tukasnya

    Seperti diberitkan sebelumnya, berhembus kabar jika proses PAW itu terkendala dengan permintaan sejumlah uang di lembaga DPRD.

    Informasinya, ketiga calon pengganti anggota DPRD itu diminta untuk menyiapkan uang sebesar Rp 15 juta hingga Rp 25 juta untuk “memuluskan” proses pelantikan.

    Sekretaris DPRD Kota Bitung, Albert Sarese mengaku tidak mengetahui jika ketiga calon anggota DPRD yang akan dilantik diminta untuk menyiapkan uang setoran.

    Pernyataan itu disampaikan Albert di hadapan Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, Wakil Wali Kota Bitung, Hengky Honandar dan Sekretaris Daerah Kota Bitung, Rudy Theno saat rapat perdana Pemkot Bitung, Senin (06/01/2025).
    "Tidak mengetahui soal uang setoran itu, ” kata Albert.

    Dijelaskan pula, bahea belum dilaksanakannya rapat Paripurna PAW karena masih ada pelaksanaan rapat-rapat dengan fraksi dan pimpinan DPRD Kota Bitung.

    “Tinggal menunggu dua agenda itu kemudian dijadwalkan Paripurna PAW, ” ungkapnya. (AH)

    bitung
    Abdul Halik Harun

    Abdul Halik Harun

    Artikel Sebelumnya

    Direktur, Alfrets Salindeho Serahkan Hadiah ...

    Artikel Berikutnya

    Soal 'Uang Pelicin' Proses PAW, Rafika Papente:...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Pemimpin Korup Itu Mengkorupsi Janjinya Sendiri
    KN. Ular Laut-405 Bakamla RI Selamatkan Kapal Terombang Ambing di Laut Flores
    Besok, Kapal Turis MV. Noordam Bakal Merapat di Pelabuhan Bitung
    KPK dan Polri Tingkatkan Sinergi untuk Pemberantasan Korupsi
    Hendri Kampai: Banyak Berjanji tapi Minus Realisasi, Siap-Siap Ditinggal Rakyat dan Berakhir dengan Gelar 'Raja Ngibul'

    Ikuti Kami